
Seminar Nasional Penguatan Inovasi, Kreativitas, dan Kebaruan dalam Riset di Era Kampus Merdeka
Semarang, [7 November 2022] – Fakultas Sains dan Teknologi (FST) Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang sukses menggelar Seminar Nasional dengan tema Penguatan Inovasi, Kreativitas, dan Kebaruan dalam Riset di Era Kampus Merdeka. Seminar yang diselenggarakan pada [tanggal acara] di [lokasi acara] ini bertujuan untuk memberikan wawasan mendalam mengenai peran penting inovasi, kreativitas, dan kebaruan dalam riset akademik di tengah perkembangan zaman yang serba cepat.
Seminar ini menghadirkan tiga narasumber berkompeten di bidangnya, yaitu:
- Dr. Hendi Pratama, M.A., seorang ahli di bidang [keahlian Dr. Hendi] yang membahas bagaimana inovasi dan kreativitas menjadi faktor penting dalam perkembangan riset di era Kampus Merdeka.
- Niken Kusumarini, M.Si., seorang peneliti senior yang berbagi pandangannya mengenai kebaruan dalam riset dan bagaimana hal tersebut dapat menjadi pendorong utama untuk kemajuan dunia pendidikan.
- Prof. Dr. Abdul Rohman, M.Si., seorang akademisi ternama yang memberikan pemaparan tentang bagaimana strategi penguatan riset di perguruan tinggi dapat berkontribusi pada kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi.
Seminar ini juga dipandu oleh Dian Tauhidah, M.Pd., yang bertindak sebagai moderator, memandu jalannya diskusi dengan lancar dan penuh antusiasme.
Dalam seminar ini, para narasumber memberikan perspektif dan pengalaman mereka mengenai pentingnya kreativitas dan inovasi dalam riset, serta bagaimana pemahaman akan kebaruan dapat menjadi landasan untuk menghasilkan riset yang relevan dan berdampak besar. Selain itu, mereka juga mengulas tantangan yang dihadapi oleh para peneliti dan akademisi di era Kampus Merdeka, serta bagaimana mendorong kolaborasi lintas disiplin ilmu untuk menghasilkan riset yang lebih bermakna.
Dr. Hendi Pratama, M.A. mengungkapkan, “Inovasi dalam riset bukan hanya soal penemuan baru, tetapi juga bagaimana cara kita mendekati masalah yang ada dengan cara yang berbeda, kreatif, dan solutif.”
Niken Kusumarini, M.Si. menambahkan, “Riset yang inovatif harus bisa menjawab tantangan yang dihadapi masyarakat. Oleh karena itu, kebaruan dalam riset sangat diperlukan untuk mendukung perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan yang relevan dengan kebutuhan zaman.”
Prof. Dr. Abdul Rohman, M.Si. menyatakan, “Sebagai akademisi, kita perlu membuka ruang bagi kreativitas dan kolaborasi antar berbagai bidang ilmu untuk mengembangkan riset yang dapat membawa dampak besar bagi kemajuan bangsa.”
Seminar ini diikuti oleh mahasiswa, dosen, dan peneliti dari berbagai institusi, yang antusias mengikuti setiap sesi dan berdiskusi mengenai topik-topik yang relevan dengan perkembangan riset di Indonesia. Diharapkan, melalui seminar ini, peserta dapat lebih memahami bagaimana meningkatkan kualitas riset yang berbasis inovasi dan kreativitas di era Kampus Merdeka.
Seminar Nasional ini menjadi salah satu langkah penting dalam mendukung peningkatan kualitas riset dan pendidikan di Indonesia, serta memperkuat peran akademisi dalam menjawab tantangan global.